Diceritakan dalam Kitab Ihya’ Ulumuddin Juz 3 halaman 343, bahwa di suatu negara pernah ada seorang raja yang bakhil. Raja tersebut sangat gemar sekali makan buah zaitun. Dimanapun ia berada, disampingnya selalu ada buah zaitun.
Suatu ketika ia mengundang penyair
Al-Qur’an untuk membacakan sebuah surat Al-Qur’an kepadanya. Ketika penyair
tersebut mendekat kea arah raja, maka cepat-cepat raja tersebut menyembunyikan
buah zaitun ke jubahnya.
“Kenapa lihat-lihat !!!, ayo cepat
bacakan aku sebuah ayat dari surat Al-Qur’an,” bentak sang raja kepada penyair
tersebut.
ÈûüÏnG9$#ur È……. ÇÊÈ ÍqèÛur tûüÏZÅ ÇËÈ
bqçG÷¨9$# kok tidak
engkau baca ?,” Tanya raja heran. “ Berhenti wahai penyair, kemana
“Itu ada dibalik jubah anda ..?” Sahut penyair
“##@@!!??”
Sumber:
Pengajian Ihyak Ulumuddin Gus Idris Djamaluddin Tambakberas (2010)
0 Komentar
Terima kasih atas masukan anda.